Chapter 362: Bab 361
Setelah kepergian Ada Wong, Claire dan lainnya, terjadi baku tembak di lantai atas.
Setelah Vincent disuntik oleh T-Virus, tubuhnya mulai kejang-kejang. Otot dan tulangnya mulai berubah diiringi dengan suara decitan yang tak enak didengar.
Proses perubahan pria itu terlihat sangat menjijikkan!
Melihat dari arah kejauhan, Eddie mengerutkan kening. Bahkan dari jarak enam puluh meter, dia dapat melihat Vincent dengan jelas.
Mengeluarkan granat, Eddie melmparkannya ke arah Vincent, mencoba meledakkan lawannya.
*Bang!*
Tiba-tiba, sesosok humanoid berkulit biru meraih granat itu dan mencengkramnya dengan kuat. Ketika granat itu meledak, hanya ada suara ledakan tumpul dari tangannya.
Ketika telapak tangannya terbuka, hanya ada sisa-sia pecahan selongsong granat. Penampilan monster itu sangat mirip dengan manusia, dan terlihat seperti Tyrant berkepala botak.
Penampilannya terlihat cukup biasa saja, tidak terlalu tinggi dan tidak terlihat kuat. Sekilas dia terlihat seperti manusia bisa, hanya saja kulitnya berwarna biru serta memiliki cakar besar di tangan kirinya.
"Hahaha! Itu adalah Tyrant terkuat, Hypnos-T! Bunuh pria bernama Eddie itu!" Meskipun tubuhnya dalam masa perubahan, Vincent tetap tertawa sambil menunjuk ke arah Eddie.
"Grr!" Hpynos-T yang merasa terganggu langsung menyerang Vincent, menembus dada pria itu dengan cakarnya yang tajam!
Setelah tangannya keluar dari dalam dada, Tyrant itu langsung memakan jantung Vincent kemudian memakan tubuh lawan.
Melihat adegan menjijikkan itu, Eddie merasa tidak nyaman. "Yoko, apakah kamu mendengarku? Gali informasi tentang Tyrant Hypnos-T itu, barusan dia menahan ledakan granat dengan tangannya tanpa cedera."
"Coba cari tahu kelemahan monster itu dan tolong panggil Annette untuk menganalisanya."
Annette yang ada di kapal pesiar mulai menganalisis kelemahan Tyrant Hypnos-T di ruang komputer.
Di gedung Umbrella cabang Prancis, seorang wanita pirang cantik duduk di dalam kantor dengan kaki di atas meja, sepatu hak tingginya terus bergoyang dari waktu ke waktu.
Wanita itu tak lain adalah kepala cabang Prancis, Christine. Saat ini dia sedang menatap ke arah layar komputer yang menunjukkan apa yang terjadi di pulau Sheena saat ini.
Ketika dia melihat sosok Eddie berhasil mengalahkan Vincent dalam satu pukulan, mata indahnya langsung bersinar.
Memegang gelas anggur, Christine tersenyum. "Benar saja, dia telah menggunakan T-Virus untuk memperkuat dirinya, tapi matanya tidak berubah merah sama seperti Wesker."
Christine berkata pada dirinya sendiri sambil melihat pertunjukkan itu dengan penasaran. Dia sangat penasaran dengan manfaat Virus tersebut, serupa dengan Yamata, dia juga menyukai bidang ekstrim tertentu.
Mengetuk meja dengan jari-jarinya, Christine memutuskan untuk menelpon seseorang. Mengambil telepon yang terbuat dari emas murni, Christine langsung menghubungi nomor tertentu.
Alex yang sedang sibuk meneliti Marcus di pulau Tortuga mendapatkan sebuah telepon dari seseorang. Ketika melihat siapa penelpon itu, dia merasa terkejut.
"Ada apa? Katakan dengan cepat, aku sangat sibuk."
"Albert masih hidup, dan dia datang ke tempatku beberapa hari yang lalu. Menurutmu apa yang sedang dia rencanakan?" Suara indah Christine terdengar, tapi nada suaranya sangat dingin.
"Aku tidak tahu dan tidak perduli." Kata Alex.
"Aku ingin memberitahumu sesuatu. Eddie ada di pulau Sheena, pulau yang memiliki Tyrant terkuat yang telah dibuat oleh Umbrella sejauh ini."
"Hypnos-T sangat kuat, apakah kamu tertarik melihatnya melawan Eddie?"
"Aku melihat bahwa pria itu juga telah diperkuat dengan T-Virus, meskipun aku tidak tahu bagaimana dia mendapatkannya." Kata Christine dengan nada ambiguitas.
"Tidak tertarik." Alex ingin segera menutup telepon wanita menyebalkan itu.
"Oh? Benarkah kamu tidak tertarik? Tidak tertarik dengan pria itu?"
"Jika memang benar begitu, maka aku tidak akan mencoba mengganggu pekerjaanmu. Lain kali mari minum kopi bersama jika ada waktu." Christine menutup telepon sambil tersenyum menawan.
"Dasar psikopat." Alex mengerutkan kening, setelah itu dia melanjutkan penelitian rahasianya.
Kembali ke pulau Sheena, Hpynos-T telah memakan Vincent yang terinfeksi virus khusus.
Di sisi lain Eddie hendak pergi, tapi ketika dia berbalik, Hpynos-T langsung meluncurkan serangan kepadanya. Meskipun bukan kecepatan tercepat yang pernah dilihat Eddie, tapi kecepatan itu setidaknya mencapai lima belas meter per detik.
Eddie menghindari serangan tersebut, ketika jarak keduanya telah diperjauh sejauh enam meter, tiba-tiba Tyrant itu bergerak cepat dan menyerangnya sekali lagi!
Terkejut, Eddie segera memutar tubuhnya di udara lalu menghantam wajah lawan dengan punggung tangannya yang terkepal.
Pukulan tersebut langsung membuat Tyrant itu terbang menjauh.
*Bang!*
Tak lama setelah tubuh Tyrant itu menghantam tangki budidanya, Tyrant itu bangkit dengan cepat dan meluncurkan serangannya satu detik setelah dia bangun.
Eddie terus menghindari serangan lawan. Ketika cakar itu mengenai tiang beton, tiang itu langsung hancur! Kekuatan serangannya sudah menyaingi Tyrant yang telah muncul di Raccoon City!
*Slash!*
*Slash!*
*Slash!*
Kecepatan Tyrant itu semakin cepat, sangat cepat bahkan membuat mata hampir tidak dapat mengikutinya.
-----
read chapter 566 on;
patréon.com/mizuki77
50% off, use code: 337D3
Valid until January 7.